Kabel HDMI

High-Definition Multimedia Interface-HDMI adalah salah satu antarmuka (interface) peralatan audio/video digital tanpa kompresi yang didukung oleh industri. HDMI menyediakan antarmuka antara beberapa sumber audio/video digital yang cocok, seperti set-top box, DVD player atau AV receiver serta audio digital dan/atau monitor video yang cocok, seperti televisi digital (DTV).HDMI mendukung video standar, yang lebih tinggi, ataupun definisi tinggi, ditambah dengan audio digital multi kanal pada kabel tunggal.

Hal ini tak tergantung pada standar DTV seperti ATSC, dan DVB(-T,-S,-C), karena semuanya merupakan enkapsulasi stream data MPEG, yang dilewatkan pada dekoder, dan keluar sebagai data video tak terkompresi, yang bisa jadi berdefinisi tinggi. Data video ini kemudian dikodekan menjadi TMDS untuk transmisi digital melalui HDMI. HDMI juga mendukung 8 kanal audio digital tak termampatkan. Dimulai dengan versi 1.2, saat ini HDMI mendukung hingga 8 kanal audio satu bit. Audio satu bit digunakan pada SACD.

Konektor HDMI Tipe A standar mempunyai 19 pin, sedangkan versi resolusi yang lebih tinggi yang disebut Tipe B telah didefinisikan, walaupun belum digunakan secara umum. Tipe B mempunyai 29 pin, yang mampu membawa kanal video expanded untuk digunakan dengan tampilan beresolusi tinggi. Tipe B dirancang untuk mendukung resolusi yang lebih tinggi dari 1080p.

HDMI Tipe A cocok juga dengan Digital Visual Interface (DVI-D) hubungan tunggal yang digunakan pada monitor komputer modern dan kartu grafik. Hal ini berarti bahwa sumber DVI dapat menggerakkan monitor HDMI, atau sebaliknya, dengan adapter atau kabel yang sesuai, akan tetapi fitur audio dan pengendalian jarak jauh HDMI-nya akan tidak tersedia. Sebagai tambahan, tanpa dukungan untuk High-Bandwidth Digital Content Protection (HDCP) pada kedua ujungnya, mutu dan resolusi video dapat diturunkan dengan sumber sinyalnya untuk mencegah pengguna dari melihat atau lebih khusus lagi merekam isi yang dilindungi. (Hampir semua hubungan HDMI mendukung HDCP, sedangkan beberapa hubungan DVI tidak.) HDMI Tipe B cocok dengan DVI hubungan ganda yang terdahulu.

Pendiri HDMI adalah pembuat elektronika konsumen yaitu Hitachi, Matsushita Electric Industrial (Panasonic/National/Quasar), Philips, Sony, Thomson (RCA), Toshiba, dan Silicon Image. Digital Content Protection, LLC (cabang Intel) menyediakan HDCP untuk HDMI. HDMI telah pula didukung oleh produser film besar Fox, Universal, Warner Bros., dan Disney, serta operator sistem DirecTV dan EchoStar (Dish Network) seperti halnya juga CableLabs dan Samsung.

Batasan Jarak

Masalah yang ada pada HDMI adalah panjang kabel maksimum, karena pada semua kabel, sinyal akan melemah pada panjang tertentu. Untuk kabel tembaga HDMI standar pada 28 AWG, beberapa pengguna mendapati bahwa dayaguna sinyal turun pada panjang lebih dari sekitar 5 meter (~16 kaki). Untuk televisi proyeksi depan dan hookup komputer, hal ini dapat menyebabkan kehilangan data serta melemahnya perangkat video pada tingkat yang tak dapat diterima. Situs web resmi HDMI menetapkan batasan 10 meter. “HDMI technology has been designed to use standard copper cable construction at long lengths. In order to allow cable manufacturers to improve their products through the use of new technologies, HDMI specifies the required performance of a cable but does not specify a maximum cable length. We have seen cables pass “Standard Cable” HDMI compliance testing at lengths of up to a maximum of 10 meters without the use of a repeater. It is not only the cable that factors into how long a cable can successfully carry an HDMI signal, the receiver chip inside the TV or projector also plays a major factor. Receiver chips that include a feature called “cable equalization” are able to compensate for weaker signals thereby extending the potential length of any cable that is used with that device. With any long run of an HDMI cable, quality manufactured cables can play a significant role in successfully running HDMI over such longer distances.” (from the HDMI FAQ page)

Dilaporkan bahwa ada cara untuk menambah batas jarak dengan cara menambah ketebalan kabel tembaga, yang secara efektif akan menurunkan impedansi. Kabel 24 AWG dianggap lebih baik daripada 28 AWG. Cara lain adalah dengan menggunakan serat optik atau kabel Cat-5 untuk menggantikan tembaga standar. Beberapa perusahaan menawarkan juga penguat dan pengulang yang dapat menguntai beberapa kabel HDMI secara bersama-sama.

Tabel fitur HDMI berdasarkan versi

HDMIversi

330px-HDMI Connector Pinout.svg

KETERANGAN TABEL:

A. 36-bit support is mandatory for Deep Color compatible CE devices with 48-bit support being optional.
B. Maximum resolution is based on CVT-RB blanking which is a VESA standard for non-CRT based displays.[86] Using CVT-RB blanking 1920×1200 would have a video bandwidth of 3.69 Gbit/s and 2560×1600 would have a video bandwidth of 8.12 Gbit/s.
C. Using CVT-RB blanking would have a video bandwidth of 8.12 Gbit/s.
D. Using CVT-RB blanking would have a video bandwidth of 7.91 Gbit/s.
E. Using CVT-RB blanking would have a video bandwidth of 7.39 Gbit/s.
F. Even for audio bitstream formats that a given HDMI version cannot transport it may still be possible to decode the bitstream in the player and transmit the audio as PCM with no loss of quality.
G. CEC has been in the HDMI specification since version 1.0 but has only begun to be used in CE products with HDMI version 1.3a.
H. Playback of SACD may be possible for older HDMI versions if the signal source (such as the Oppo 970) converts to LPCM. For those receivers that have only PCM DAC converters and not DSD this means that no additional resolution loss occurs.
I. Large number of additions and clarifications for CEC commands. One addition is CEC command allowing for volume control of an AV receiver.

SPESIFIKASI

Kanal TMDS

  •     Membawa audio, video dan data pendukung.
  •     Metoda persinyalan: Sebelumnya merujuk pada spesifikasi DVI 1.0 spec. Single-link (HDMI Tipe A) atau dual-link (HDMI Tipe B).
  •     Kecepatan piksel video: 25 MHz hingga 340 MHz (Tipe A, berdasarkan versi 1.3) atau hingga 330 MHz (Tipe B, berdasarkan versi 1.2A). Format video di bawah 25 MHz (misalnya13.5 MHz untuk 480i/NTSC) ditransmisikan menggunakan skema pengulangan piksel. Hingga 48 bit per piksel dapat ditransmisikan, tanpa memperhatikan kecepatan.   Mendukung 1080p60[1].
  •     Enkoding piksel: RGB 4:4:4, YCbCr 4:4:4 (8-16 bit per component); YCbCr 4:2:2 (12 bit per component)
  •     Kecepatan sampel audio: 32 kHz, 44.1 kHz, 48 kHz, 88.2 kHz, 96 kHz, 176.4 kHz, 192 kHz.
  •     Kanal audio: hingga 8.

Kanal DDC

  •     Memberikan ijin pada sumber untuk menginterogasi kemampuan perangkat tujuan.
  •     Persinyalan I²C dengan clock 100 kHz.
  •     Struktur data E-EDID merujuk pada CEA-861D dan VESA Enhanced EDID (V1.3).

Kanal Consumer Electronics Control (CEC)

Kanal ini opsional untuk diterapkan, akan tetapi wiring merupakan keharusan

  •     Menggunakan protokol AV link standar industri.
  •     Digunakan untuk fungsi kendali jarak jauh (remote control).
  •     Bus serial dua arah dengan satu kabel.
  •     Ditetapkan dalam Spesifikasi HDMI 1.0, diperbaharui dalam HDMI 1.2A.

Proteksi isi

  •     Merujuk pada Spesifikasi High-bandwidth Digital Content Protection (HDCP) 1.10.

Konektor

  • Nomor pin (dilihat pada sisi soket) :
Penetapan Pin Konektor Tipe A
Pin Penetapan Sinyal Pin Penetapan Sinyal
1 TMDS Data2+ 2 TMDS Data2 Shield
3 TMDS Data2– 4 TMDS Data1+
5 TMDS Data1 Shield 6 TMDS Data1–
7 TMDS Data0+ 8 TMDS Data0 Shield
9 TMDS Data0– 10 TMDS Clock+
11 TMDS Clock Shield 12 TMDS Clock–
13 CEC 14 Persediaan (N.C. pada perangkat)
15 SCL 16 SDA
17 DDC/CEC Ground 18 Power +5 V
19 Hot Plug Detect

Pos-pos Terbaru

Komentar Terbaru

Pos-pos Terbaru

Komentar Terbaru

Continue Reading