Bagaimana Cara Instalasi Kabel Home Theater yang Baik (Part II)

Artikel ini merupakan lanjutan dari artikel Bagaimana Cara Instalasi Kabel Home Theater yang Baik (Part I), jika anda belum membacanya, anda dapat menemukan artikel tersebut disini >>

Pekerjaan Instalasi Kabel Home Theater di Ruangan yang Sudah Jadi

Dalam menentukan lintasan kabel home theater dari balik dinding rumah, bisa jadi lebih sulit daripada bekerja di konstruksi bangunan yang baru. Yang terpenting, selalu periksa ruang sesering mungkin tanpa membuat lubang. Jelajahi ruang bawah tanah atau plafon pada segmen yang belum selesai dari basement rumah Anda. Cobalah untuk mendeteksi lintasan mana yang bisa dilalui balok dan memungkinkan di mana ada dinding ruang kosong di antara papan. Dengan memeriksa dari ruang bawah tanah atau loteng, Anda dapat mengidentifikasi lokasi dinding kosong, pipa air, dan kabel listrik. Sebaiknya Anda membeli papan finder berkualitas tinggi yang dapat membedakan antara berbagai jenis hambatan di balik dinding, termasuk papan, kabel AC, dan pipa.

Tentu saja Anda tidak bisa tahu apa yang ada di balik dinding dengan kepastian yang mutlak. Anda harus siap untuk memotong dan menambal lubang eksplorasi. Untuk meminimalkan pekerjaan itu, sebaiknya lakukan pengeboran kecil “pilot hole” untuk mengeksplorasi ruang di balik dinding. Gunakan sepotong kawat yang kokoh, bentuknya seperti gantungan baju membungkuk, untuk menemukan hambatan di dekatnya. Pastikan untuk mematikan listrik di area di mana Anda akan melakukan uji coba pengeboran lubang. Berhati-hatilah sehingga Anda tidak perlu terjun menyentuh pipa atau saluran listrik.

Gunakan kawat yang kokoh (bentuknya seperti gantungan baju membungkuk) untuk mengeksplorasi pilot hole

Instalasi Kabel Home Theater di Rumah dengan Struktur Kayu

Merencanakan lintasan kabel home theater bukanlah hal yang mudah. Terkadang lintasan kabel terhalang berbagai macam hambatan. Salah satu hambatan adalah rangka kayu. Rangka kayu pada rumah tidak semuanya dibangun dengan cara yang sama. Selain itu, rangka kayu memiliki berbagai ukuran, seperti dimensi 50mm x 100mm untuk rangka dinding, kayu 50mm x 250mm untuk rangka raise floor kayu dan 50mm x 150mm untuk rangka plafon kayu.

Rangka utama yang mendukung beberapa rangka itu disebut “bearing” atau “load-bearing”. Load Bearing terkadang dapat terlihat menonjol di dinding atau plafon. Rangka bearing atau rangka beban tidak boleh dilalui oleh jalur kabel karena dapat mengganggukekuatanstrukturbangunan. Sedangkan, rangka non-bearing boleh dilalui lintasan kabel karena rangka tersebut boleh dilubangi tanpa mengganggu kekokohan struktur bangunan. Rangka non-bearing biasanya ditemukan di dalam dinding interior atau partisi yang membagi atau memisahkan antara satu ruangan dan ruangan lainnya.

Beberapa Aturan Umum Melubangi Rangka dan Lintasan Kabel Home Theater

• Papan – Lubangi bagian tengah dengan bor tiap-tiap papan untuk menghindari nail plate. Pada dinding non-bearing, lubang diameter bisa sampai 60 persen dari lebar papan dan kedalamannya bisa sampai 40 persen. Sedangkan, pada dinding bearing, lubang tidak bisa melebihi 40 persen dan kedalamannya tidak bisa melebihi 25 persen.

• Kayu palang – Jauhkan semua lubang yang berpusat vertikal di kayu palang tersebut. Atap dan lantai gulungan direkayasa atau balok kayu berbentuk “I” sering memiliki “jaringan” terbuka untuk ruang kabel sehingga Anda tidak perlu membuat lubang. Konsultasikan bangunan untuk mendapatkan ukuran lubang yang maksimum–jika Anda perlu mengebornya. Umumnya, untuk seperti gulungan, lubang kecil diperbolehkan berada dekat ujung. Sedangkan, lubang yang lebih besar diperbolehkan berada dekat tengah.

(A) Dinding Load-bearing bersinggungan langsung dengan plafon. (B) Dinding Non-bearing tidak bersinggungan langsung dengan plafon. Dalam gambar ini, ada cukup ruang untuk saluran pemanas di antara dinding dan plafon.

• “Glue lams” atau headers – Tidak dapat membuat beberapa lubang di balok yang dilaminasi (glue lams) atau headers (bantuan atas pintu, jendela, atau lengkungan). Bagaimapun juga lintasan kabel home theater tetap harus menghindari anggota struktural.

Glue lams mendukung balok yang dilaminasi yang terdiri dari banyak potongan kayu tipis yang direkatkan. Anda tidak bisa mengebor kedalaman balok tersebut.

• Untuk menarik kabel dengan mudah, diameter lubang harus sekitar dua kali lebih besar dari diameter total. Karena ukuran lubang terbatas, Anda mungkin harus merencanakan lintasan kabel Anda dengan menggunakan beberapa lubang.

Untuk memastikan kinerja terbaik dari sebuah sistem, berhati-hatilah agar tidak menjepit atau menekuk secara tajam sebuah kabel.

• Jangan menekuk kabel karena lintasan kabel melewati persimpangan dari balok dan papan; sebaliknya, harus membuat bentuk kurva atau melengkung. Juga, berhati-hatilah ketika menggunakan ikatan kabel plastik.
• Jangan menjalarkannya melalui lubang yang juga ditempati oleh kabel lain, kecuali berupa kabel tegangan rendah juga. Sebenarnya ada banyak ruang untuk menarik kabel sehingga tidak perlu menggabungkannya dengan lintasan kabel lain.

Instalasi Kabel Home Theater di Rumah dengan Struktur Besi

Rumah dengan struktur besi biasanya ditemukan pada struktur yang sifatnya komersial. Biasanya mampu membuat kabel melaju lebih cepat karena rangka besi dan balok memiliki bukaan yang besar bukaan untuk kabel. Semua lubang harus berada di pusat dari setiap anggota besi dan tidak bisa lebih dekat dari 1-1/2 ukuran dengan lubang lain. Lubang bisa lebih besar dari bingkai kayu. Namun, tekanan membatasi Anda ke ukuran lubang yang cukup kecil. Jika Anda harus membuat lubang baru, tanyakan kepada pembangun atau installer Anda untuk berdiskusi dan menyetujui ukuran lubang maksimum.

Anda mungkin memerlukan bor dengan tenaga besar. Jika tidak memiliki bor bertenaga baterai, Anda harus menanam kabel ekstensi yang cukup panjang untuk mencapai pasokan listrik pusat kontraktor–fungsinya untuk dipasok ke mana saja. Anda tidak harus menggabungkan empat kabel dengan panjang sekitar 7.5 meter untuk membuat kabel 30 meter. Kekuatan yang terbuang dapat menurunkan tegangan ke titik yang dibor dan bisa merusaknya secara permanen.

Anda mungkin juga mempertimbangkan bracket “rough-in” atau “hole-saving”. Pada tahap ini, Anda dapat menginstal kurung ini untuk speaker di dinding, plafon, dan komponen lainnya yang tersedia. Jika menginstal multi-room system, Anda mungkin dapat membeli bracket khusus untuk kegunaan sistem itu.

Hole-saving or rough-in bracket

Instalasi Kabel Home Theater di Rumah dengan Dinding Gypsum

Pemotongan Gypsum

Setelah menegaskan bahwa semua lokasi komponen, template, dan membuat persiapan lain untuk instalasi kabel home theater, Anda dapat mulai memotong gypsum. Jika hendak membuat sebuah lubang persegi panjang, mulailah dengan pengeboran dua lubang kecil di sudut-sudut yang berlawanan. Jika itu berbentuk bulat, perlu mengebor dua lubang kecil di sisi berlawanan. Selanjutnya potong gypsum dalam satu potongan, agak miring ke dalam, sehingga lebih mudah untuk menambal nanti jika diperlukan. Jika tidak perlu menambal lubang, singkirkan saja material yang berlebihan sebelum menginstal speaker. Pastikan terlebih dahulu Anda tahu apa yang ada di balik gypsum sebelum memotongnya.

Dinding Plester

Jika rumah Anda memiliki dinding plester atau plafon, menginstal sendiri kabel home theater di dinding akan terlaksana lebih rumit. Dinding plester cenderung akan retak dan runtuh dengan mudah sehingga Anda harus siap untuk melakukan beberapa pekerjaan touch-up. Sebaiknya pasang kabel home theater pada dinding bagian luar dan menggunakan karpet atau lemari untuk menyembunyikannya agar kabel tidak tampak dari penglihatan.

Tips dan Trik untuk Atasi Kesulitan di Lokasi

Bahasan ini akan berlanjut ke rincian kabel. Bagaimana jika Anda tidak dapat menghindari penghalang yang tersembunyi? Anda mungkin akan menemukan beberapa kendala di dinding yang terdapat lintasan kabel, seperti bracing tambahan atau blok api. Jika hal itu terjadi, berikut ini beberapa solusinya.

• Gunakan stud finder untuk memeperkirakan posisi blok di balik panel.
• Bor lubang sample berukuran kecil dan gunakan sepotong kawat berbentuk “L” untuk menentukan dimensi dari kerangka.
• Potong sebagian kecil permukaan gypsum berbentuk persegi. Potong pada kemiringan ke arah dalam sehingga lebih mudah untuk menambal gypsum ketika perkerjaan sudah selesai.
• Notch block atau bor sebuah lubang kecil pada rangka untuk lintasan kabel. Setelah itu, jangan lupa untuk menutupinya dengan nail plate.

Lintasan kabel melalui obstruksi yang tersembunyi: (A) Potong persegi panjang drywall di sekitar hambatan. (B) Notch block atau bor lubang untuk kabel. Gunakan fish tape untuk lintasan kabel melalui lubang tersebut.

• Lindungi lantai dan peralatan elektronik terdekat atau furnitur lainnya sebelum Anda memulai agar debu dan kotoran yang muncul tidak mengotori atau membuat kerusakan.
• Segera cuci peralatan setelah selesai prosesnya dan lekas mengeringkannya untuk mencegah berkarat.
• Gunakan masker wajah dan kacamata pelindung untuk melindungi wajah dan mata dari debu jika bekerja dengan ampelas yang menyebabkan debu.
• Jika Anda menggunakan kain basah untuk pasir, kerjakan dengan hati-hati dan perlahan-lahan agar tidak menghapus semua pekerjaan yang sudah selesai.
• Bersabarlah. Dempul gypsum atau lem perekat mungkin perlu dikeringkan selama semalaman sebelum siap untuk lapisan lain atau untuk pengampelasan.
• Segera bersihkan peralatan setelah digunakan agar berusia panjang.